Kontribusi Bangsa Arab untuk Indonesia;

Para awal kemerdekaan, bangsa ini pernah mengirimkan surat kepada Liga Arab. Yang isi dari surat tersebut adalah meminta bantuan dan pengakuan atas kemerdekaan negara ini, juga meminta untuk memberi tekanan kepada Inggris agar tidak intervensi membantu Belanda untuk kembali menancapkan kuku-kuku penjajahan mereka.


Sekjen Liga Arab pertama, Abdurrahman 'Azzam (masa jabatan 1945-1952)  menyambut surat itu dengan antusias, Ia melakukan lobi politik kepada para penguasa di Tanah Arab. Apa hasilnya?

Raja Faruq, penguasa Mesir kala itu menanggapi usul 'Azzam untuk membantu saudara seiman mereka, “Seluruh senjata biar dikirim dari Mesir. Adapun sukarelawan, dikirim dari negara-negara Arab,” tegasnya.

Juga raja Saudi, Abdul 'Aziz al-saud menjawab ajakan tersebut, “Ketahuilah, Ya Abdurrahman, bahwa saya dan negeri saya siap membantu bangsa Muslim itu!”

Maka sejarah memahat kisah ini di dindingnya. Abdul Mun'im, utusan Liga Arab menerjanga samudra untuk hadir di Bumi Indonesia untuk menyampaikan pesan " Negeri ini tidak sendiri" . Bahkan kalian tahu siapa yang mula-mula mengakui kemerdekaan bangsa ini? jawabanya adalah "ORANG ARAB' Palestina nun jauh disana.
------
Buka mata kita, agar kita bisa melihat siapa yang membela dan siapa yang menjajah. Jika kita mengagungkan barat, maka ketahuilah mereka yang menjajah negeri ini ratusan tahun. Dan jika kita membenci Arab, maka ketahui lah mereka yang mula-mula membela saat yang lain tutup mata dan telinga. Seharusnya kita tahu, mana yang kita bela dan mana yang kita cela.

_________________
Dalam bingkai gambar : 1. Abdurrahman 'Azzam 2. Mufti Palestina Syaikh Amin Al-Husaini besama perwakilan Indonesia.

#BukaMata
#MenolakLupa
#IndonesiaArab